Usai, KKN Mahasiswa UMP : Resmi Ditarik Setelah Mengabdi Sebulan
Usai, KKN Mahasiswa UMP : Resmi Ditarik Setelah Mengabdi Sebulan |
Skow yambe, PROPAPUA.COM - kurang lebih selama satu bulan mahasiswa/I Universitas Muhamadiyah Papua melakukan, Kerja Kuliah Nyata ( KKN ) pengabdian terhadap masyarakat, pembelajaran di Desa Skouw Yambe, Kecamatan Muara Tami, Kota Jayapura, penarikan Mahasiswa pun dilaksanakan pada Kamis 16/03/2023
Berbagai momen selama Kuliah Kerja Nyata menjadi kenangan tersendiri bagi mahasiswa. Salah satunya adalah acara perpisahan antara kelompok KKN dan warga desa di Skow Yambe
Setiap pertemuan pasti ada perpisahan, Kelompok KKN Muhammadiyah Jayapura di Desa Skouw Yambe saat melaksanakan kegiatan kemahasiswaan bersama warga sekitar Rabu, (15/3/2023). Acara ini merupakan acara perpisahan setelah KKN Universitas Muhamadiyah Papua setelah satu bulan mengabdi di kampung.
Acara ini berlangsung cukup sehari, diiringi doa dan sebaris puisi yang dibacakan oleh salah satu mahasiswa KKN yang berhasil membuat air mata mengalir di acara tersebut.
Kepala Desa Skouw Yambe, Marselus Membilong mengatakan, berterima kasih kepada mahasiswa mudah KKN Universitas Muhammadiyah Papua yang yang telah terlibat dan mengikuti kegiatan KKN di Desa Skouw Yambe selama 1 bulan, ini sangat bermanfaat bagi warga. Dan kami persilahkan mahasiswa tahun depan juga bisa datang lagi untuk KKN, kepala desa, aparat dan masyarakat sudah siap menerimanya, jelasnya
Dalam sambutannya, Akulian Kotouki mewakili rekan mahasiswa dikatakan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh lapisan masyarakat Desa Skouw Yambe yang telah menerima, mendidik dan membimbing mereka belajar terjun langsung ke masyarakat untuk melaksanakan program KKN, dan banyak ilmu. apa yang kami dapatkan selama ini melayani masyarakat di sini dan semoga bermanfaat di masa mendatang
Selain Itu, Perpisahan memang menyisakan kesedihan, namun hakikat pertemuan sudah pasti adalah perpisahan sahabat. Terima kasih atas segala bantuannya, setiap saat, pelukan hangat, bantuan dari warga. Tak banyak yang bisa kami ucapkan selain syukur dan terima kasih atas penerimaan kami,” pungkas
Penulis : Demas Degei
( Red/Rio Gobai )
Posting Komentar